Informasi Pemilu 2024 Legislatif DPRRI

Sukses Pemilu Tak Hanya Elektoral, Tapi Juga Aspek Manajemen

Jember, Sukses Pemilu Tak Hanya Elektoral –Temanandika.com. Berbagai ragam pesan penting dikatakan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari, saat mengangkat Anggota KPU Kabupaten/Kota pada 20 Kabupaten/Kota di 5 Provinsi Periode 2024-2029, di Ruang Sidang Utama KPU, Selasa (9/1/2024).

Salah satu pesan penting yang perlu untuk digarisbawahi yaitu kesuksesan pemilu bukan hanya sebatas faktor elektoral tetapi juga faktor manajemen, tata Urus. “Oleh karena itu kami berharap saudara sekalian berhati-hati mengelola keuangan, yang itu ranahnya sekretariat.

Sehingga dua pihak ini saling terbuka menginformasikan perkembangan pengeluaran pembelanjaan anggaran kepemiluan,” sebut Hasyim yang pimpin pengukuhan bersama Anggota KPU Parsadaan Harahap, August Mellaz, Mochammad Afifuddin, Betty Epsilon Idroos, Yulianto Sudrajat bersama Sekretaris Jenderal KPU Bernad Pemurah hati Sutrisno

Sebelumnya Hasyim mengutamakan pentingnya soliditas dua unsur yang ada di KPU yaitu jajaran sekretariat dan anggota. Ke-2 nya menurut dia harus bekerjasama saling memberikan dukungan, saling menghargai saat menjalankan tugas sesuai pembagian tugas, wewenang masing-masing.

Sukses Pemilu Tak Hanya Elektoral, Tapi Juga Aspek Manajemen

Hasyim meminta anggota yang baru dilantik untuk bekerja sesuai dengan aturan perundangan dan peraturan kepemiluan lainnya. Berkonsultasi ke KPU provinsi atau KPU pusat apabila menemui aturan yang masih belum dipahami. “Supaya cara pandang, pemahamannya sama di antara KPU pusat, provinsi dan saudara sekalian di KPU kab/kota,” kata Hasyim.

Selain itu, pesan penting yang disampaikan ke anggota yang baru dilantik yaitu KPU sebagai lembaga layanan harus meningkatkan kualitas layanan ke peserta pemilu dan pemilih. Sebagai lembaga hirarkis, penyelenggara pemilu di setiap tingkatan harus bekerja sebaik mungkin karena akhir dari tanggung jawab kepemiluan berada pada tingkat pusat.

“Kita ini (KPU) tidak mungkin bisa bekerja sendirian, harus bekerja sama mendapat dukungan banyak pihak. Oleh karena itu sepulang dari sini segera melakukan silaturahmi, koordinasi dengan berbagai macam pihak terutama Pemerintah Daerah, TNI/Polri, Kejaksaan, Pengadilan, Bawaslu, Tokoh Masyarakat, Organisasi Masyarakat, Media Massa, Jurnalis, dalam rangka meminta dukungan kerja KPU dalam layanan, kepemiluan,” pesan Hasyim.

“Yang perlu kita ketahui KPU adalah pemimpin kepemiluan. KPU pusat adalah pemimpin di tingkat nasional, KPU provinsi pemimpin kepemiluan di tingkat provinsi, dan saudara sekalian KPU kab/kota pemimpin kepemiluan di tingkat kab/kota.

Oleh karena itu kepemimpinan yang efektif adalah keteladanan, maka kami berharap KPU kab/kota sebagai pemimpin di tingkat kab/kota masing-masing harus mampu memberikan keteladanan di dalam penyelenggaraan pemilu.

Misalkan bekerja berdasarkan peraturan, ketentuan perundangan kemudian tepat waktu, cermat, disiplin, efisien, akuntabel. Ini yang harus diterapkan karena di situlah keteladanan kita dalam memimpin kepemiluan,” kata Hasyim.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
× Saran & Masukkan