Informasi Pemilu 2024 Legislatif DPRRI

Perwakilan Partai dan Pemdes Sepakat Jaga Kondusifitas Pemilu di Desa Sidomukti Jember

Jember, Temanandika.com – Perwakilan Partai dan Pemdes Sepakat Jaga Kondusifitas Pemilu di Desa Sidomukti Jember.

Desa Sidomukti Jember telah menciptakan tonggak sejarah dengan menginisiasi deklarasi Pemilu Damai tahun 2024. Inisiatif ini diresmikan melalui persetujuan dan penandatanganan oleh perwakilan dari semua partai yang berpartisipasi dalam Pemilu di tingkat desa, serta tim sukses Capres-Cawapres.

Kepala Desa Sidomukti, Sunardi Hadi, menyoroti pentingnya deklarasi damai sebagai instrumen krusial untuk memastikan Pemilu berjalan aman, damai, tertib, dan penuh integritas.

“Ini merupakan komitmen bersama kita agar Pemilu berlangsung kondusif; suatu tanggung jawab kolektif,” ujarnya dengan tegas di balai Desa Sidomukti pada Senin, 22 Januari 2024.

Demi kesuksesan penyelenggaraan Pemilu, Sunardi mengajak semua elemen masyarakat untuk berperan aktif dan turut serta dalam memberikan pemahaman kepada warga tentang pentingnya menggunakan hak pilih sesuai nurani.

“Kami meminta bantuan kepada para relawan, tim sukses, dan pihak terkait agar memberikan pemahaman kepada warga bahwa perbedaan pilihan adalah hal yang lumrah, namun persatuan dan kesatuan merupakan hal yang utama,” tambahnya.

Perwakilan Partai dan Pemdes Sepakat Jaga Kondusifitas Pemilu 2024

Dengan jumlah daftar pemilih mencapai 5.304 orang, Sunardi berharap tingkat partisipasi warga Desa Sidomukti dalam Pemilu 2024 dapat mencapai tingkat maksimal.

Untuk mencapainya, Sunardi mengajak warga untuk mengajak keluarga dan kerabat untuk memberikan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

“Kami berharap pada 14 Februari, warga dapat mengajak keluarganya untuk datang ke TPS sesuai undangan. Meskipun tidak mencapai 100 persen, setidaknya tingkat partisipasi pemilih dapat mencapai 90 persen,” tuturnya dengan optimis.

Lebih lanjut, Sunardi juga menyerukan kepada penyelenggara Pemilu mulai dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) daerah, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Panitia Pemungutan Suara (PPS), hingga TNI/Polri untuk tetap menjaga sikap netral demi memastikan integritas dan marwah Pemilu tetap terjaga.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
× Saran & Masukkan